SetelahStroke, Kenapa Seseorang Bisa Berubah Emosi dan from www.honestdocs.id. Kenapa setelah di clik kanan yang muncuk cuma delete patf, stroke path, fill path, make selection, ada duplicate path tapi tidak aktif. Setiap stroke yang membuat wajah, mulut, lidah atau rahang lemah atau tidak terkoordinasi dapat menyebabkan disartria.
Stroke sering membuat komunikasi menjadi sulit. Ini karena beberapa bagian di otak bekerja secara bersamaan untuk memungkinkan kita berbicara dan memahami pembicaraan. Stroke yang merusak bagian penting ini menyebabkan gangguan ujaran. Gangguan ujaran disebut afasia atau dysarthria. Disartria adalah kesulitan saat melakukan ujaran karena wajah, mulut, dan lidah atau rahang lemah. Afasia adalah masalah kebahasaan. Jenis afasia paling umum adalah Wernicke dan Broca. Apa jenis stroke penyebab disartria? Setiap stroke yang membuat wajah, mulut, lidah atau rahang lemah atau tidak terkoordinasi dapat menyebabkan disartria. Stroke kortikal besar, stroke small white matter, stroke batang otak, dan stroke cerebellar semua dapat menyebabkan disartria jika dapat melemahkan otot-otot yang mengontrol mulut. Orang dengan disartria biasanya tidak memiliki masalah memahami pembicaraan atau membaca serta menulis. Disartria sering membaik dengan terapi wicara dan bisa jauh lebih membaik dengan olahraga. Penderita stroke dengan disartria juga mungkin mengalami disfagia, yaitu kesulitan menelan, karena bicara dan menelan dikendalikan oleh banyak otot yang sama. Apa jenis stroke penyebab afasia? Salah satu sisi otak, sering disebut sebagai sisi yang dominan, mengontrol kemampuan bicara. Sisi dominan otak Anda adalah sisi yang berlawanan dengan sisi dominan tangan Anda. Jadi, jika Anda kidal, sisi dominan Anda adalah sisi kanan otak, dan jika Anda tidak kidal, sisi dominan Anda adalah di sisi kiri dari otak Anda. Biasanya, stroke yang mempengaruhi baik bagian Wernicke atau Broca dua pusat utama ujaran di sisi dominan otak Anda, dapat menganggu ujaran. Bagian Broca berada di tengah atas otak Anda dan Wernicke terletak lebih rendah ke bawah, lebih dekat ke telinga Anda. Kedua bagian ini merupakan bagian dari korteks serebral, merupakan bagian otak yang sering dikaitkan dengan kemampuan berpikir tingkat tinggi dan umumnya mengalami cedera akibat stroke besar.’ Bagian Broca memungkinkan Anda untuk berbicara lebih lancar dan mudah. Stroke pada bagian Broca bisa membuat Anda kesulitan memproduksi suara, seolah-olah gagap dan dengan nada bicara yang tidak normal.
SaatAnda berpikir mengenai pasien stroke, Anda langsung teringat pada seseorang yang berusia lanjut, kelebihan berat badan, dan malas olahraga.
Bukan cuma itu, stroke juga bisa menyebabkan kecacatan sementara atau permanen hingga kematian tergantung pada tingkat keparahan stroke. Untuk menghindari bahaya ini, kuncinya adalah meminimalisir kerusakan otak. Semakin cepat Anda menyadari tanda dan gejala stroke serta meminta bantuan medis, semakin mungkin bahaya di atas dapat dicegah. Apa saja tanda peringatan stroke? Menurut sebuah penelitian dalam jurnal Neurology, tanda-tanda peringatan stroke iskemik sering kali terlihat sejak tujuh hari sebelum serangan terjadi. Biasanya, kondisi ini didahului oleh serangan stroke ringan atau mini stroke transient ischemic attack/TIA yang memiliki kesamaan gejala dengan stroke. Hanya saja, gejala stroke ringan umumnya berlangsung dalam hitungan menit dan kurang dari 24 jam. Meski begitu, pada beberapa orang, gejala stroke ringan juga bisa muncul pada hari yang sama dengan stroke terjadi atau satu hari sebelumnya. Pada kondisi ini, penderitanya tetap membutuhkan pertolongan medis untuk meminimalisir kerusakan otak dan mencegah stroke yang lebih parah terjadi. Lantas, apa saja tanda peringatan stroke ringan tersebut? Berikut adalah beberapa tanda peringatan stroke yang perlu Anda waspadai. 1. Lemas tiba-tiba Tiba-tiba merasa lemas atau mati rasa pada lengan, wajah, atau kaki adalah tanda umum dari stroke, terutama bila hanya terjadi pada satu sisi tubuh. Bila Anda tersenyum, Anda mungkin akan menyadari bahwa salah satu sisi wajah Anda terlihat turun. Salah satu tangan Anda pun mungkin akan terkulai dan sulit untuk diangkat. 2. Tiba-tiba merasa bingung Stroke bisa menyebabkan kebingungan yang tiba-tiba. Ini termasuk tidak dapat memahami ucapan orang lain hingga sulit bicara. Contohnya, bila Anda sedang mengetik di komputer atau bercakap-cakap, Anda mungkin tiba-tiba mengalami kesulitan berbicara, berpikir, atau memahami ucapan. 3. Mendadak mengalami gangguan penglihatan Bila Anda tiba-tiba mengalami gangguan penglihatan, ini bisa menjadi salah satu tanda peringatan stroke. Anda mungkin tiba-tiba mengalami penglihatan kabur, penglihatan ganda, atau justru hilang penglihatan pada satu atau kedua mata. 4. Mendadak sakit kepala Bila tiba-tiba mengalami sakit kepala berat tanpa penyebab yang jelas, Anda mungkin mengalami stroke. Sakit kepala ini bisa dibarengi dengan pusing, mual, muntah, atau perubahan pada kesadaran, seperti pingsan atau bahkan kejang. 5. Mendadak sulit berjalan Karena lemasnya salah satu sisi tubuh, Anda mungkin mengalami kesulitan saat berjalan. Anda juga mungkin menjadi hilang keseimbangan atau pusing mendadak. Kondisi ini bahkan sering kali membuat Anda tersandung atau jatuh ketika sedang atau mencoba untuk berjalan. Apa yang harus dilakukan bila tanda peringatan stroke muncul? Bila Anda atau orang terdekat Anda mengalami gejala di atas, sebaiknya lakukan pertolongan pertama untuk stroke dan segera cari bantuan medis. Semakin cepat stroke ditangani, semakin cepat kerusakan otak bisa diminimalisir. Meski begitu, terkadang, beberapa orang tidak yakin apakah gejala yang dialami merupakan tanda peringatan stroke. Pada kondisi tersebut, Anda mungkin hanya mengira gejala yang dialami hanyalah serangan migrain atau karena faktor ringan lainnya. Oleh karena itu, sebaiknya Anda tidak menyepelekan bila gejala tersebut terjadi. Lantas, bagaimana mengenali tanda stroke sesungguhnya? Anda bisa mengenalinya lewat metode yang merupakan kepanjangan dari hal-hal berikut. F face drooping atau wajah terkulai cobalah tersenyum dan lihat apakah ada tanda penurunan pada satu sisi. A arms weakness atau lengan melemah coba angkat tangan dan lihat apakah satu tangan tidak dapat diangkat. S speech difficulty atau sulit bicara coba ucapkan kalimat sederhana dan perhatikan apakah bicaranya tidak jelas atau aneh. T time to call 112 atau segera hubungi 112 segera hubungi 112 bila Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami tanda stroke di atas. Hal lain yang perlu Anda ketahui tentang tanda stroke Seperti penjelasan sebelumnya, stroke ringan mungkin terkadang sulit dibedakan dengan gejala penyakit saraf lain, seperti migrain. Namun, bila Anda mengalami tanda-tanda di atas, sebaiknya jangan sepelekan. Ini termasuk jika gejala tersebut menghilang dalam hitungan menit. Pasalnya, meski tanda tersebut hanya migrain, ada risiko yang lebih besar yang bisa terjadi pada Anda di kemudian hari bila dibiarkan. Apalagi, Stroke Association menyebut bahwa seseorang yang menderita migrain dengan aura dua kali lebih mungkin untuk mengalami stroke iskemik. Meski begitu, risiko migrain terhadap stroke masih lebih rendah dibandingkan dengan faktor risiko stroke lainnya, seperti merokok atau tekanan darah tinggi. Oleh karena itu, meski Anda mengalami migrain, tetap jaga kesehatan otak Anda dengan menerapkan gaya hidup sehat untuk mencegah tanda stroke di atas. Penyakitstroke merupakan kondisi terganggunya fungsi otak, saraf tulang belakang, atau retina mata Stroke menimbulkan berbagai efek serius pada kesehatan, salah satunya otak. Kerusakan otak akibat stroke terjadi akibat suplai darah terganggu dan tidak lancar. Efek stroke pada otak yakni bisa mengakibatkan kerusakan sel-sel pada otak yang menyebabkan gangguan pada indera, kemampuan motorik, perilaku, kemampuan bahasa, memori, dan kecepatan rangsangan dalam merespon sesuatu. Lantas, apa yang terjadi pada otak saat seseorang mengalami stroke? Kenapa stroke bisa menyebabkan kerusakan otak? Otak membutuhkan pasokan darah untuk tetap dapat bekerja dengan baik. Nah, jika aliran darah tidak mencukupi maka kondisi dan kerja otak mengalami perubahan. Berikut beberapa hal yang menjadi penyebab kerusakan otak akibat stroke. 1. Peradangan Saat racun menyerang otak selama stroke, maka secara alami organ tubuh ini akan mencoba untuk memperbaiki dirinya. Namun, tak jarang usaha ini justru bisa menimbulkan peradangan berlebihan. Akibatnya, jaringan otak akan dibanjiri dengan cairan dan sel darah putih yang bertugas melawan infeksi. Nah, kondisi ini bisa menyebabkan pembengkakan edema yang bisa merusak fungsi otak normal. 2. Kelebihan kalsium dan kekurangan natrium Saat otak mengalami kerusakan akibat stroke, kalsium di dalam tubuh bisa bocor dan masuk ke dalam sel otak. Ketika pasokan darah ke otak tidak mencukupi tandanya asupan oksigen pun berkurang. Akibatnya, kadar kalsium menjadi tidak seimbang. Sementara itu, sel otak dirancang tidak bisa merespon kalsium dalam jumlah yang besar. Akibatnya, kerusakan otak tidak bisa terhindarkan. Di samping itu, natrium juga berfungsi untuk menjaga fungsi otak tetap normal. Namun saat stroke menyerang, natrium di dalam otak menjadi tidak seimbang hingga bisa mengubah isi sel otak dan membuatnya rusak. 3. Terbentuknya radikal bebas 4 Clone Stamp Tool. Tool ini digunakan untuk mengambil contoh dari suatu gambar dan membuat copynya atau duplikatnya dimanapun Anda inginkan. e. Eraser Tool. Berfungsi untuk menghapus suatu gambar atau objek. dan Tool ini juga dapat berfungsi untuk mengembalikan sebuah gambar menjadi sebuah daerah awal. 5. Blur Tool. - Stroke ringan dalam dunia medis dikenal sebagai mini stroke atau Transient Ischemic Attack TIA. Melansir Better Health, stroke ringan disebabkan penyumbatan sementara pembuluh darah arteri di otak. Pembuluh darah arteri di leher bertugas memasok darah ke kepala. Arteri ini memiliki banyak cabang pembuluh darah yang mengarah ke salah satu pembuluh darah tersebut tersumbat sementara oleh pembekuan darah atau serpihan lemak, gejala stroke ringan bisa muncul. Baca juga Gejala Stroke Ringan itu Seperti Apa? Selain itu, penyebab stroke ringan lainnya bisa karena pendarahan atau pembuluh darah kecil di dalam otak pecah. Gejala pembekuan darah di otak tak hanya sakit kepala. Penderita juga bisa merasakan gangguan penglihatan sampai koordinasi tubuh. Gejala stroke ringan Melansir Medicine Net, beberapa tanda dan gejala stroke ringan di antaranya Salah satu bagian tubuh seperti lengan atau kaki lemah atau mati rasa Susah bicara Pusing Pandangan kabur atau tak jelas Kesemutan Tidak peka bau dan rasa Bingung Kehilangan keseimbangan Pingsan atau hilang kesadaran Baca juga Gejala Stroke yang Pantang Diabaikan Berapa lama stroke ringan bisa sembuh? vadimguzhva Ilustrasi strokeBeberapa gejala stroke ringan tersebut biasanya berlangsung dalam waktu singkat. Penderita stroke ringan bisa merasa sembuh dalam waktu satu sampai lima menit. Tak jarang penderita tak lagi merasakan gejala penyakitnya atau merasa sembuh total tak sampai 24 jam. Namun, penderita stroke ringan tetap perlu mendapatkan perawatan medis. Pasalnya, stroke ringan juga termasuk keadaan darurat medis. Setelahterserang stroke pada bulan Desember 2018, praktis tidak ada kegiatan produktif yang bisa saya lakukan Setelah Serangan Stroke Menulis, Kenapa Tidak? Halaman 1 - Kompasiana.com

Jakarta - Stroke memang merupakan penyebab kecacatan dan kematian utama di dunia, tapi dengan penanganan yang cepat dan tepat, pasien stroke bisa diobati dan kembali aktif. Sayangnya, ada beberapa faktor yang membuat pasien stroke susah sembuh. Apa saja?Stroke adalah gangguan fungsi saraf baik berupa kelumpuhan anggota gerak, gangguan bicara atau penurunan kesadaran yang terjadi secara mendadak akibat gangguan peredaran darah ke angka kejadian stroke baru dan kecacatannya di negara berkembang seperti Indonesia tidak dapat dilepaskan dari kurangnya pemahaman tentang stroke. Permasalahan yang muncul adalah kurang dikenalinya gejala stroke. "Stroke dapat diobati. Pengobatan stroke yang optimal berpacu dengan waktu. Semakin cepat mendapat pertolongan, maka semakin besar kemungkinan terhindar dari kematian dan kecacatan akibat stroke," jelas Prof dr Teguh AS Ranakusuma, SpS K, dokter spesialis saraf dari Departemen Neurologi FKUI RSCM, dalam acara seminar 'Don't Worry Be Happy After Stroke' di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Jumat 3/12/2010.Menurut Prof Teguh, angka kematian akibat stroke bervariasi, semakin cepat mendapat pertolongan maka akan semakin besar kemungkinan untuk sekitar 70 persen orang dapat selamat dari serangan stroke stroke survivors. Tapi masih banyak stroke survivors yang mengalami kecacatan, mulai dari kecacatan ringan hingga berat setelah serangan stroke pasca stroke.Kenapa pasien stroke susah sembuh?Prof Teguh mengatakan kecacatan pasca stroke ini sering membuat pasien dan keluarga pasien sangat terpuruk dan berdampak tidak hanya pada fisik, tetapi juga secara sosial, ekonomi dan psikologi. Kondisi mental yang drop kebanyakan yang menyebabkan pasien susah sembuh."Jangan biarkan pasien terlantar di rumah, tetapi juga jangan terlalu mengasihaninya. Bantu mereka untuk mandiri melakukan aktivitas sehari-hari dan selalu berikan semangat agar mau kembali sembuh. Untuk sembuh butuh semangat dari diri pasien sendiri dan tentu saja dukungan dari keluarga," kata Prof dr Harsono, SpS K, dari bagian IP Saraf FK UGM dan SMF Panyakit Saraf RS Dr Prof Dr Ir Tati R Mengko, Guru Besar Fakultas Teknik Elektronika dan Informatika ITB, yang juga merupakan stroke survivors mengaku bahwa keluarga bisa menjadi penolong yang bisa membantu stroke survivors sembuh dengan lebih cepat. Tapi kadang keluarga yang terlalu mengasihani justru membuat pasien tak kunjung sembuh karena tidak bisa mandiri."Kunci utamanya adalah pasien dan keluarga pasien harus mau menerima dan melakukan adaptasi dengan keadaan tersebut. Pasien tidak boleh cengeng dan keluarga juga tidak boleh mengasihani pasien. Dikasihani itu tidak enak," kata Prof kasihani pasien stroke tapi pedulilah dengan pasien stroke, karena pasien stroke yang terlalu cengeng dan selalu dikasihani kebanyakan tidak ada daya juang untuk sembuh. mer/ir

Penyakitstroke muncul saat pasokan darah yang membawa oksigen dan nutrisi menuju otak terganggu atau berkurang sama sekali. Saat kekurangan oksigen, sel-sel otak akan mati, sehingga kemampuannya untuk mengontrol fungsi otak seperti pergerakan, sensitifitas rasa, kemampuan bicara, pemahaman dan ingatan akan terganggu bahkan hilang. Stroke adalah kondisi yang harus segera ditangani, karena
Untuk Anda yang sedang di tahap ini, latihan gerak tubuh merupakan terapi yang diperlukan. Latihan ini bertujuan untuk melatih kemampuan gerak dan peregangan otot pada sendi yang terdampak secara aman dan tanpa rasa sakit. Selama menjalani latihan, penderita bisa mencoba menggerakkan otot yang terasa lemah dengan bantuan bagian tubuh yang masih berfungsi maupun dibantu oleh terapis atau pelatih. Dengan latihan ini, otak dapat terangsang untuk membentuk jaringan baru dengan saraf yang ada di otot, atau disebut juga dengan neuroplastisitas. 2. Otot mulai kaku Saat otak dan otot sudah kembali terhubung melalui proses neuroplastisitas, kelenturan otot juga akan mulai pulih. Namun, kemampuan pergerakan otot pada tahap ini masih bergantung pada kekuatan sinyal yang dikirimkan dari otak ke otot. Sinyal tersebut yang mengirimkan perintah bagaimana otot harus bergerak. Jika sinyal yang dikirimkan terlalu lemah, maka pergerakan otot masih akan terganggu atau bahkan kaku. Pada tahap ini, Anda umumnya masih mengalami kekakuan otot yang disebut juga dengan spastisitas. Walau dapat terasa tidak nyaman karena membatasi pergerakan tubuh, otot yang kaku dapat menjadi ciri-ciri selanjutnya kalau stroke mau sembuh. Ini artinya sudah ada jaringan yang terhubung antara otak dan otot, tetapi perlu terus dilatih untuk meningkatkan sinyal yang dikirim. 3. Peningkatan kekakuan otot Pada tahap ketiga ini, kekakuan otot akan semakin meningkat. Jika tidak ditangani, kekakuan otot bisa bertambah parah, bahkan hingga menyebabkan kontraktur. Kontraktur adalah kondisi ketika sendi menjadi kaku dan tidak dapat digerakan. Untuk meredakan otot yang kaku, Anda perlu terus melakukan latihan pergerakan tubuh. Meski terasa tidak ada perkembangan atau malah bertambah parah, kekauan otot yang meningkat justru bisa menjadi ciri-ciri stroke mau sembuh. Sebab, kekakuan otot tersebut menjadi pertanda adanya peningkatan jaringan hubungan antara otak dan otot. Terkadang, otot dapat terasa sangat kaku hingga membatasi kegiatan latihan Anda. Bila diperlukan, terutama jika timbul rasa sakit, dokter mungkin akan memberi suntikan botoks untuk membantu meredakan kekakuan sementara, dilansir dari Journal of the Neurological Sciences. Walau gejala dapat terasa cukup reda setelah suntik botox, pastikan Anda tetap melakukan latihan untuk meningkatkan efektivitas obat. 4. Kekakuan otot berkurang Jika latihan pergerakan tubuh terus dilakukan, pada tahap ini, kekakuan otot mungkin mulai berkurang. Anda biasanya akan mulai bisa mengendalikan otot dan melakukan gerakan tubuh tertentu. Namun, gerakan mungkin masih akan terasa tersentak-sentak dan tidak teratur. Pada umumnya, otot besar di lengan dan tungkai akan sembuh terlebih dahulu, kemudian baru otot-otot yang lebih kecil di tangan dan kaki. Meski Anda merasa gejala stroke sudah cukup membaik, latihan tetap harus terus dilakukan untuk meningkatkan kekuatan sinyal dari otak ke otot. Anda bahkan juga bisa mulai melakukan gerakan latihan yang lebih berat untuk mengembalikan kekuatan otot yang sebelumnya terasa kaku. Ini termasuk salah satu ciri-ciri stroke mau sembuh. Jika sebelumnya latihan hanya dilakukan di rumah sakit bersama terapis atau pelatih, di tahap ini Anda bisa mulai melakukan latihan mandiri di rumah. Anda bisa menanyakan jenis latihan yang cocok untuk Anda kepada terapis atau pelatih. 5. Kemampuan melakukan gerakan yang rumit Saat memasuki tahap ini, Anda seharusnya sudah mulai mampu mengendalikan tubuh dan melakukan gerakan tertentu. Misalnya, menyisir rambut atau memegang sendok sendiri. Kabar baiknya, ini bisa jadi ciri-ciri stroke yang Anda alami mau sembuh. Kekakuan otot mungkin terkadang masih timbul, tetapi biasanya hanya terjadi secara ringan dan tidak akan terlalu membatasi gerakan tubuh. Selain itu, kemampuan gerak motorik tubuh juga akan meningkat. Setelah tubuh mengalami serangan stroke, bagian tubuh yang paling lama sembuh umumnya yaitu tangan dan kaki. Alasannya karena otot tangan dan kaki berada paling jauh dari garis tengah tubuh. Agar kesembuhan tangan dan otot bisa lebih cepat, Anda bisa coba melakukan beberapa latihan gerakan tangan dan kaki. Ambil contohnya dengan mengepal dan membuka tangan atau menggerakan bagian depan dan jari-jari kaki. 6. Kesembuhan kekakuan otot Di tahap ke enam, kekakuan otot akan hilang sepenuhnya seiring dengan kemampuan gerak motorik tubuh yang hampir sembuh. Anda juga biasanya sudah bisa menggerakan masing-masing sendi tubuh dengan lebih lancar tanpa harus melakukan gerakan lain terlebih dahulu. Meski begitu, Anda harus terus melatih gerakan tubuh. Bahkan, Anda juga bisa mulai melakukan gerakan latihan yang lebih rumit. Sebagai contoh, Anda bisa kembali melakukan olahraga kesukaan Anda yang mengharuskan Anda menggerakan seluruh tubuh, seperti berenang atau berlari. Di sini juga merupakan ciri-ciri lain kalau stroke sudah mau sembuh. Semakin sering Anda berlatih, maka stroke bisa semakin cepat pulih. 7. Fungsi tubuh kembali normal Meski terkadang terdengar mustahil, kesembuhan total dari stroke bisa terjadi. Pasca stroke Anda biasanya sudah bisa sepenuhnya mengendalikan gerak tubuh dan memiliki kemampuan gerak motorik yang baik. Namun, karena jenis stroke yang dialami setiap penderita bisa berbeda-beda, tahap kesembuhannya juga berbeda. Tidak ada dokter yang bisa memastikan kesembuhan stroke. Perlu diingat juga bahwa setiap tahap dan ciri-ciri stroke mau sembuh tidak selalu terjadi berurutan. Terkadang, Anda mungkin merasa tidak ada perkembangan, atau harus kembali ke tahap sebelumnya. Padahal, seperti yang telah dijelaskan di atas, kekakuan otot yang bertambah parah justru bisa menjadi tanda-tanda stroke akan sembuh. Hal yang terpenting adalah Anda mau terus menjalani terapi dan berlatih. Penderita yang mau terus menjalani latihan biasanya dapat meredakan gejala stroke yang dialami. cZ0v. 184 458 472 327 191 255 93 265 432

kenapa stroke path tidak bisa